Cianjur,jurnanewssite.net.
Lemahnya pengawasan dari dinas-dinas terkait membuat para pengusaha peternakan ayam di Kabupaten Sukabumi dengan leluasa berinvestasi tanpa mengikuti aturan yang berlaku bahkan tidak mengindahkan aturan tersebut. Dinas peternakan yaitu salah satu dinas yang berkompeten menangani permasalahan peternakan ayam yang tidak berijin ataupun ijinnya sudah lama habis, sepertinya tidak bisa berkutik menangani permasalahan ini buktinya masih banyak peternakan yang sudah puluhan tahun belum memperpanjang ijin dan belum mempunyai ijin.
Terkait tentang dugaan banyaknya peternakan ayam yang tidak berijin di Sabupaten Sukabumi rekan-rekan media menyambangi Kantor Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Senin (27/05/19) tetapi Kepala Dinas (Iwan) dan Kabid Peternakan (Budi) sedang tidak ada ditempat, menurut para staffnya sedang dinas luar.
Seperti yang di ungkapkan salah satu Anggota Lembaga KPK Pasundan, M. Djunaedy mengungkapkan "lemahnya pengawasan dari instansi terkait menyebabkan banyaknya para pengusaha peternakan ayam jadi membandel, pihak kami sedang menyelidiki permasalahan ini, apabila ada dugaan keterlibatan oknum yang bermain maka akan saya laporkan langsung kepihak yang berwajib. Dengan tidak melengkapi perijinan secara otomatis pemerintah daerah sangat dirugikan baik materi maupun non materi, apalagi kalau terjadi permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat seperti banyaknya lalat hijau, wabah penyakit yang menyerang kepada masyarakat siapa yang bertanggungjawab atas semua permasalahan ini" Pungkasnya.
Dinas Peternakan dan dinas terkait diharapkan untuk lebih eksis dan terjun langsung ke lapangan dalam menangani permasalahan carut marutnya ijin peternakan ayam di Kabupaten Sukabumi.(ryan)
