CIANJUR, JURNAL NEWS SITE
Guna memastikan penerapan protokol kesehatan lingkungan industri di Kabupaten Cianjur, Polres Cianjur Polda Jabar, melaksankan kunjungan langsung ke kawasan industri untuk Edukasi Physical Distancing dalam rangka Penanganan Covid-19 ke Pabrik PT. Tirta Investama Cianjur (produsen air minum dalam kemasan) yang berlokasi di Jl. Sukabumi - Cianjur Km. 15, Desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong, Kamis (23/04/2020)
Pantauan kami dalam kegiatan tersebut, personil kepolisian Polres Cianjur Polda Jabar, didampingi salah satu Kepala PT tersebut, tampak para pekerja saling menjaga jarak satu sama lain termasuk saat sterilisasi dengan mencuci tangan ketika akan masuk ke lingkungan kerja.
Kasat Binmas Polres Cianjur, AKP Ahmad Suprijatna mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menekan atau mengurangi penyebaran covid-19 diperusahaan ataupun pabrik yang berada diwilayah hukum Polres Cianjur Polda Jabar.
“Kita memastikan bahwa masyarakat terutama di wilayah industri, memastikan bahwa semuanya mematuhi anjuran yang sudah disampaikan oleh pemerintah terutama untuk menjaga kebersihan, physical distancing, tentunya dalam rangka kita semua berpartisipasi mencegah penyebaran Covid-19”
Kepala Pabrik PT. Tirta Investama Cianjur Kriston menambahkan, pihaknya mengapresiasi atas kinerja pemerintah dan seluruh instansi yang telah memberikan himbauan tentang antisipasi covid-19.“Kami selaku produsen air minum dalam kemasan harus mengikuti himbauan tersebut. Dan itu juga sesuai dengan instruksi dari induk perusahaan pusat” ucapnya
Ditambahkan, “sejauh ini pihaknya telah melaksanakan physical distancing, baik terhadap lingkungan kerja maupun terhadap seluruh karyawan agar tetap dalam keadaan sehat dan bisa bekerja terus” ujarnya.
Ditempat lain, Kapolres Cianjur Polda Jabar AKBP Juang Andi Priyanto, S.I.K., S.H., M.Hum. mengatakan bahwa “kegiatan edukasi physical distancing ini adalah yang terakhir sebelum bulan ramadhan, selama bulan ramadhan kegiatan himbauan ini akan di jeda terlebih dahulu dan diganti dengan kegiatan lain." Tegasnya
Laporan: Najib