CIANJUR, JURNAL NEWS SITE
Saat ini Pemerintah daerah maupun pusat gencar menghimbau warganya untuk tidak mudik di tengah pandemi Covid-19 yang mulai menyambar ke berbagai tempat di Tanah Air.
Salah satunya pemerintah mengeluarkan kebijakan mengenai Physical Distancing, Work From Home dan himbauan kepada masyarakat untuk tidak melaksanakan mudik sampai keadaan normal kembali.
Karena ditakutkan mobilitas penduduk dari satu wilayah ke wilayah lainya dapat meningkatkan resiko penyebaran covid-19
Berbagai cara ini dilakukan sejumlah pihak untuk mensosialisasikan himbauan tersebut. Seperti yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dan Bhabin kamtibmas Desa Sindanglaya Brigadir Hamzah dan Bhabinsa Peltu Sobarna.
Yaitu dengan memasang sepanduk himbauan untuk masyarakat agar jangan terlebih dahulu melaksakan mudik.
Kegaiatan ini juga sebagai bentuk sinergitas TNI-Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk penanganan covid-19.
Himbauan penundaan mudik dinilai sejalan dengan kebijakan Work From Home dan physical distancing. Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto juga meminta semua warga masyarakat ikut andil dalam himbauan penundaan mudik tersebut.
“Ia berharap masyarakat yang dari luar Cianjur agar menunda mudiknya terlebih dahulu. Anjuran ini untuk mencegah COVID-19 menyebar diwilayah Kabupaten Cianjur.”
Sebagai mana diketahui bersama bahwa Pemerintah Kabupaten Cianjur bersama Polres Cianjur juga sudah menghimbau masyarakatnya tidak melakukan mudik pada Lebaran nanti. Himbauan ini disampaikan untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 terhadap orang-orang terdekat.
“Sampai saat ini untuk wilayah Cianjur sendiri masih berstatus zona hijau, saya berharap ini bisa terus kita pertahankan seperti ini, kalo bisa benar-benar hilang di wilayah kabupaten Cianjur” ujar Kapolres Cianjur
Laporan: Najib Jurnal News Site