SUKABUMI Jurnal News Site-
Berangkat dari begitu besarnya keinginan warga, khususnya pemuda yang ada di wilayah Cirangkong Kalapanunggal dan sekitarnya untuk bergerak di bidang usaha atau mitra usaha, warga membentuk sebuah 'wadah' yang dinamakan PAMIARSA (Paguyuban Warga Mitra Usaha Bersama).
Launching paguyuban tersebut dilaksanakan tadi malam, Sabtu (28/11/2020) sekira pukul 19.00 - 22.30 WIB di sekretariat kampung Cirangkong No.4 RT 017/007, desa Makasari kecamatan Kalapanunggal, kabupaten Sukabumi Jawa barat.
Dalam sambutannya, ketua PAMIARSA Fitra Ramdhan menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran pengurus paguyuban yang sudah berjibaku dari awal berdirinya PAMIARSA, kompak saling bekerjasama dan terkoordinasi dengan baik sampai pelaksanaannya launching dan tasyakuran.
"Alhamdulillah hari ini kita bisa bersilaturahmi dalam acara tasyakuran paguyuban warga mitra usaha bersama atau bisa disebut juga dengan PAMIARSA. Semoga silaturahmi ini akan memberikan kita keberkahan dan bermanfaat untuk warga masyarakat khususnya di Cirangkong, umumnya di Kalapanunggal dan sekitarnya," kata Fitra Ramdhan.
Turut ditampilkan sekaligus diperkenalkan kepada yang hadir, beberapa produk makanan olahan UMKM dari tangan-tangan kreatif warga para pemuda kampung Cirangkong, seperti; peyek bayam, peyek daun labu, peyek daun ubi jalar, peyek daun paya Jepang, keripik talas, keripik pisang, dan madu mustika.
Dalam tasyakuran tersebut tampak hadir, ketua RT 017/007 Yusup, tokoh agama setempat ustadz Ana, pimpinan majelis pengajian jalanan ustadz Ade, tokoh masyarakat, tokoh pemuda lintas wilayah, seperti; Ciwangun, Palasari, Limak, gang Sawo, Citatah, dan Parung kuda.
"Insya Allah pemuda kedepannya punya motivasi yang positif, yang berkarya juga bermakna," ujarnya.
PAMIARSA ini berdomisili memang di Cirangkong. Lanjut Fitra, tapi untuk keanggotaan dan kepengurusan berasal dari lintas wilayah, baik dari wilayah Cirangkong ataupun di luar dari Cirangkong.
"Sekali lagi saya mohon keridhoan dan doa dari semuanya, semoga PAMIARSA ini bisa menjadi mitra siapa saja yang bisa bermitra usaha dengan PAMIARSA," ujar Fitra Ramdhan yang langsung di Amini oleh semua yang hadir.
Ditempat yang sama tokoh agama setempat, ustadz Ana dalam tausyiah pembuka sambutannya menyampaikan motivasi dan dukungannya atas telah adanya 'wadah' PAMIARSA yang mana menurutnya sangat-sangat baik dan patut didukung oleh semua.
"Jika ada pemuda yang malas, mendingan tidak ada daripada ada. Mendingan mati daripada hidup, Tapi tetap harus seimbang, antara urusan dunia dengan akhirat," ucapnya.
Pantauan awak media saat berada di lokasi, panitia acara dan jajaran pengurus paguyuban tidak henti-hentinya mengingatkan kepada semua undangan yang hadir untuk mematuhi protokol kesehatan. Mereka (panitia,red), membagikan masker kepada semua undangan yang hadir, mencuci tangan, menyemprotkan hand sanitizer.
"Ini kita lakukan untuk membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penularan covid-19, sebelum acara, panitia dan jajaran pengurus PAMIARSA sudah menyampaikannya jauh-jauh hari," tegas Humas PAMIARSA, Encep Risal dan black.
Diakhir penutup acara sambil ramah tamah, panitia dan jajaran pengurus paguyuban serta semua undangan menggelar makan bersama atau 'ngaliwet'.
"Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada semua media partner, mitra usaha, yang tidak bisa disebut satu persatu, dan dari jamuan pun mohon maaf alakadarnya," pungkas Fitra Ramdhan