Jurnal News site.Sukabumi
Tidak sedikit Kehawatiran berbagai kalangan Masyarakat pasalnya ada Paket Pekerjaan proyek yang diduga tidak sesuai perencanaan.
Hal itu diungkapkan SP, warga desa Cikarang Kecamatan Cidolog Kabupaten Sukabumi, diduga hal tersebut disebabkan oleh Oknum Kontraktor Nakal dan Minimnya pengawasan sehingga tidak adanya teguran dari pejabat terkait.
“Saya rasa parah! ulah oknum kontraktor nakal yang hanya memikirkan keuntungan demi untuk memperkaya diri. Sepertinya saya kira sengaja telah berbuat curang, dengan mengurangi kwalitas pekerjaan, mereka kerjakan proyek asal asalan begitu," ungkapnya
Menurut SP, pasangan batu muka sperti diakal- akalin, karena pada bagian bawahnya tipis, tapi pada bagian atas terlihat tebal.
"Kontraktor hanya mementingkan kuantitas tampa memerhatikan kualitas, kalau pasangan seperti itu, tembok akan cepat ambruk. Karena mempengaruhi kekuatan pasangan tersebut," kata SP.
Pengerjaan selokan tembok ruas jalan Mekarjaya-Tagoglalay yang dikerjakan oleh CV. SR JAYA MANDIRI itu seperti tidak mengikuti arahan dari pengawas karena bukan hanya di lokasi desa Cikarang saja seperti di lokasi desa Padasenang Kecamatan Cidadap kecyrangan tetap dilakukan oleh CV yang sama.
Seperti yang diberitakan oleh jenteranews.com dengan judul "Pengerjaan Selokan Tembok Ruas Jalan Ciketa-Cibarengkok Diduga Asal Jadi" di tulis dalam pemberitaan tersebut pengerjaan yang di lakukan oleh CV. SR JAYA MANDIRI diduga tidak sesuai dengan tekhnis.
Namun kondisi tersebut seperti lolos dari pandangan para pengawas hingga sampai hari ini belum tindakan tegas dari pihak terkait.
