GARUT,-JURNAL NEWS SITE Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Garut kembali melakukan aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Garut, Senin 11 September 2023.
Unjuk rasa HMI kali ini masih sama, yaitu menuntut pertanggung jawaban kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Garut, Rudy Gunawan-Helmi Budiman.
HMI menilai kepemimpinan Rudy Gunawan Helmi Budiman, telah gagal selama dua periode dalam mewujudkan visi misinya mewujudkan Garut maju dan sejahtera.
HMI justru menilai, visi misi itu hanya sukses direalisasikan untuk para pejabatnya. Karena pejabat Garut saat ini mempunyai pendapatan yang besar. Sementara di sisi lain masyarakat Garut malah makin terpuruk dengan tingginya angka kemiskinan ekstrem.
Hamdani salah satu anggota HMI Cabang Garut mengatakan, jika melihat kemiskinan ekstrem yang semakin tinggi sekarang ini tidak berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan pejabat di Pemkab Garut.
Kemiskinan ekstrem di Garut semakin meningkat, sementara di sisi lain kesejahteraan pejabat Garut pun semakin meningkat.
Oleh karena itu wajar jika Hamdani menilai kepemimpinan Rudy Helmi hanya untuk mensejahterakan pejabatnya, bukan masyarakat.
Hamdani juga menyoroti masalah anggaran kunjungan ke luar negeri yang besar. Hal itu tidak sebanding dengan upaya mengentaskan kemiskinan ekstrem.
Kemudian, Hamdani juga menilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Garut masih berada di urutan paling bawah di Jabar.
" Kami memandang bupati dan wakil bupati hanya merealisasikan maju dan sejahtera untuk pejabatnya sendiri dan tidak berbanding lurus dengan kondisi kemiskinan ekstrem," ujarnya.
" Artinya bisi misinya ini untuk siapa?" ujar Hamdani.
Oleh karena itu Hamdani mengatakan bahwa HMI menilai Rudy Helmi gagal dalam memimpin Garut selama dua periode
